Natal GBI Glow Jakarta Indonesia

20 desember 2016

* jam 18:30 Natal GBI Glow ke Balai Samudera jl. Boulevard Barat no.1 Kelapa Gading Jakarta Indonesia

https://mobile.twitter.com/GBIGlowFC/status/811029802039668736


http://star777diary.blogspot.com/2016/12/natal-gbi-glow-jakarta-indonesia.html

Daftar Acara Natal Jakarta Indonesia 2016 :

Daftar Acara Natal Jakarta Indonesia 2016 :
http://star777diary.blogspot.co.id/2016/12/daftar-acara-natal-jakarta-indonesia.html?m=1
http://star777diary.blogspot.co.id/2016/12/natal-jakarta-indonesia-2016.html?m=1
http://star777diary.blogspot.com/2016/12/acara-natal-2016-jakarta-indonesia.html
http://star777diary.blogspot.co.id/2016/12/jadwal-natal-2016-jakarta-indonesia.html?m=1
http://star777diary.blogspot.com/2016/12/jadwal-acara2-natal-jakarta-2016.html

1 des
* jam 10 Natal PD Forerunners di Mall Taman Anggrek lantai 7

3 des
* jam 10 Natal GBI Sentral Tomang di Apotik Tomang Raya lantai 2
* jam 18 Natal PD Berea Ministry ke Mall Taman Anggrek lantai 7

7 des
* jam 10 Natal GBI Roxy Square di Roxy Square lantai 6

11 des
* jam 17 Natal GBI Miracle di ruko Eka Walet Greenville blok AY no.12
https://goo.gl/photos/VzsikAnLHTZ7bihJ6
* jam 17 Natal GBI Taman Anggrek di Mall Taman Anggrek lantai 7
https://goo.gl/photos/2FzUo5ivEeNQ65o56
* jam 17 Natal PRII Taman Anggrek di Mall Taman Anggrek lantai 7
https://goo.gl/photos/Vyrb2vTNb4QeZFDYA

12 des
* jam 11-13 Natal GPIB Effatha ke Panti Asuhan Dwituna "Rawinala" jl. Inerbang no. 38 Kramat Jati
http://gpibeffatha.org/event-items/perayaan-natal-2016-pelkat-pa-gpib-jemaat-effatha-dki-jakarta/

16 des
* jam 12 Natal D'Light Cafe jl. Mandala Raya 20 ABCDE Tomang
http://star777diary.blogspot.com/2016/12/natal-dlight-cafe-jl-mandala-raya.html
* jam 17 Natal GBI Pembaruan di UOB Plaza , Gedung CHUBB Square Podium Thamrin Nine , Basement 1 Unit B , jl. Thamrin No.10
http://star777diary.blogspot.com/2016/12/natal-gbi-pembaruan-jakarta.html
* jam 18 Natal Gereja Duta Injil ke Grand Ballroom Ritz Carlton Pacific Place 4th floor jl. Jend Sudirman Kav. 52-53 Senayan
http://star777diary.blogspot.co.id/2016/12/natal-gereja-duta-injil-jakarta.html?m=1

17 des
* jam 16:30 Natal Klub Be The Light (Klub Nasrani) Backpacker Jakarta di GPIB Eklesia Kalibata jl. Kalibata Timur 1 No 41
https://backpackerjakarta.com/sukacita-natal-2016-backpacker-jakarta/

18 des
* jam 18 Natal MEX Barlian Dirgantara di Jayakarta blok B24 no.63-65
https://goo.gl/photos/j6hpeXp7Prsw6PCt9

20 des
* jam 17 Natal di Depot Surabaya jalan Muwardi I No.30 Grogol
https://g.co/kgs/FrWlQf
* jam 18:30 Natal GBI Glow ke Balai Samudera jl. Boulevard Barat no.1 Kelapa Gading
http://star777diary.blogspot.com/2016/12/natal-gbi-glow-jakarta-indonesia.html
* jam 19 Natal di Honda seberang Indosiar jalan Daan Mogot 6
https://g.co/kgs/S1AvxA

21 des
* jam 17 Natal Menara Doa GBI Konser Doa Nasional di Graha Bethel lt.3 jl. A. Yani kav.65 Cempaka Putih Timur ( sebelah dwima plaza )
http://star777diary.blogspot.com/2016/12/natal-menara-doa-gbi-jakarta-indonesia.html
* jam 18 Natal GRII Stephen Tong ke Parkir Barat Jakarta International Expo Kemayoran
http://griipondokindah.org/event/kkr-natal-stephen-tong-2016

23 des
* jam 17 Natal GBI Glow Grand Chapel UPH Universitas Pelita Harapan lantai 6 7 jl. Thamrin Boulevard Kelapa Dua Karawaci Tangerang
https://websta.me/location/11889139
* jam 18 Natal GKY Gereja Kristus Yesus
Mangga Besar
http://www.gky.or.id/downloads/warta/1-warta.html

24 des
* jam 13 Natal GBI Glow ke Hotel Raffles Ciputra World Mega Kuningan
https://mobile.twitter.com/GBIGlowFC/status/811095359388717056/photo/1
* jam 16 Natal GBI Glow ke Hotel Raffles Ciputra World Mega Kuningan
https://mobile.twitter.com/GBIGlowFC/status/811095359388717056/photo/1
* jam 17 Natal GBI Sentral Tomang ke Restoran Sentral Tomang
https://goo.gl/photos/UXtkZ9qVkkfT9Voz6
* jam 17 Natal GBI Keluarga Allah di APL 32 Central Park
http://gbika.org/site/jadwal-ibadah-perayaan-natal-2016-gbi-keluarga-allah/
* jam 17 Natal GKS Gereja Kemuliaan Sion di The Peak - Wisma RMK Lt.5 jl. Puri Kencana Blok M.4/1
https://www.instagram.com/p/BOUVrldjqOpnGLtFGtsmVSy-Pba4nqYj65H0-Y0/
* jam 18 Natal GKY Gereja Kristus Yesus
Mangga Besar
http://www.gky.or.id/downloads/warta/1-warta.html
* jam 19 Natal GBI Glow ke Hotel Raffles Ciputra World Mega Kuningan
https://mobile.twitter.com/GBIGlowFC/status/811095359388717056/photo/1
* jam 19 Natal GRII Stephen Tong di Katedral Mesias Kemayoran
http://griipondokindah.org/event/kkr-natal-stephen-tong-2016
* jam 22 Natal GBI Glow ke Hotel Raffles Ciputra World Mega Kuningan
https://mobile.twitter.com/GBIGlowFC/status/811095359388717056/photo/1

25 des
* jam 8 Natal GBI Keluarga Allah di APL 32 Central Park
http://gbika.org/site/jadwal-ibadah-perayaan-natal-2016-gbi-keluarga-allah/
* jam 8 Natal GBI Sentral Tomang di Apotik Tomang Raya lantai 2
https://goo.gl/photos/UXtkZ9qVkkfT9Voz6
* jam 8 Natal GBI Tanjung Duren ex Metro
https://g.co/kgs/yZRf2G
* jam 9 Natal GKY Gereja Kristus Yesus
Mangga Besar
http://www.gky.or.id/downloads/warta/1-warta.html
* jam 9:30 Natal Glow Sanctuary jl. Thamrin Boulevard Kebon Melati Tanah Abang
http://www.glowfc.com/jadwal_minggu.html
* jam 10:30 Natal GBI Keluarga Allah di APL 32 Central Park
http://gbika.org/site/jadwal-ibadah-perayaan-natal-2016-gbi-keluarga-allah/
* jam 11:30 Natal Glow Sanctuary jl. Thamrin Boulevard Kebon Melati Tanah Abang
http://www.glowfc.com/jadwal_minggu.html
* jam 13 Natal GBI Keluarga Allah di APL 32 Central Park
http://gbika.org/site/jadwal-ibadah-perayaan-natal-2016-gbi-keluarga-allah/
* jam 13:30 Natal Glow Sanctuary jl. Thamrin Boulevard Kebon Melati Tanah Abang
http://www.glowfc.com/jadwal_minggu.html
* jam 16 Natal Glow Sanctuary jl. Thamrin Boulevard Kebon Melati Tanah Abang
http://www.glowfc.com/jadwal_minggu.html
* jam 16 Natal GPDI Soho Podomoro di Mall Central Park lantai 4
http://www.gpdisoho.com
* jam 17 Natal GBI Keluarga Allah di APL 32 Central Park
http://gbika.org/site/jadwal-ibadah-perayaan-natal-2016-gbi-keluarga-allah/
* jam 17 Natal GBI Sungai Yordan ke Hotel Pullman Central Park
https://g.co/kgs/g3nMmP

silakan sebarkan info ini ke semua teman2 & orang2 lain .
jika ada info acara2 natal silakan kasih tahu terima kasih .
PEMILIK KOS SENGAJA TUTUP PINTU BUNYI KERAS !!! PEMILIK KOS SENGAJA GANGGU ORANG2 TIDUR MALAM !!!

DOA TUHAN YESUS JAMAH PEMILIK KOS TUTUP PINTU TIDAK BUNYI KERAS TIDAK GANGGU ORANG2 TIDUR MALAM AMIN !!!

http://star777diary.blogspot.com/2016/12/blog-post.html

KEBANGUNAN ROHANI DUNIA

Christya Ministry

KEBANGUNAN ROHANI DUNIA

Kapan terjadi di tempat Anda?

Setelah pencuraan Roh Kudus bahkan sampai sekarang ini, Roh Kudus telah melanda dunia dan dicurahkan atas orang-orang yang sungguh-sungguh percaya dan mencari Tuhan. Beberapa kebangunan rohani yang terkenal di bawah ini dituliskan agar kita belajar bahwa Tuhan masih bekerja sampai sekarang untuk memulihkan umatNya dan berkarya dengan tanda-tanda yang heran dan mujizat yang menakjubkan. Di banyak tempat di belaan dunia ini, bahkan di Indonesia, Tuhan pernah melawat umatNya dengan cara-cara yang heran. Ada yang membawa dampak yang luas sampai mendunia, namun ada yang tidak terdengar, namun Allah melalui Roh KudusNya lah yang melakukan kebangunan rohani di berbagai tempat. Kebangunan rohani ini pernah dialami penulis di satu jemaat kecil di satu kota kecil dimana anak-anak muda diubah menjadi radikal di dalam Tuhan.

Revival di Azusa Street

Pengalaman Roh Kudus yang terjadi di Azusa Street di tahun 1906 sebenarnya bukan hal yang baru. Kisah Para Rasul 2 mencatat peristiwa pencurahan Roh Kudus dan Baptisan Roh Kudus. Kegerakan Pentakosta yang terkenal dengan Azusa Street Revival di mulai di rumah Richard dan Ruth Asbery, 214 Bonnie Brae Street, pada tanggal 9 April 1906 ketika Edward Lee dipenuhi Roh Kudus setelah didoakan oleh William Seymour, dan  kemudian diikuti enam orang lain yang juga mulai berbicara dalam bahasa-bahasa yang baru termasuk Jenny Moore, yang di kemudian hari menjadi isteri William Seymour.

William Joseph Seymour adalah seorang kulit hitam yang menjadi pemimpin gerakan Azusa Street yang lahir di Centerville, Louisiana, 2 Mei 1870. Keluarganya adalah penganut Baptis dan bekas budak, Simon dan Phyllis Seymour. Pada umur 25 tahun, ia pindah ke Indianapolis, bekerja sebagai penjaga rel kereta api dan kemudian sebagai pelayan restoran. Pada masa inilah ia terserang cacar, yang mengakibatkan mata kirinya buta. Tahun 1900 ia pindah ke Cincinnati dan bergabung dengan Church of God. Di sini ia mendalami Teologi Kekudusan yang radikal.

Teologi ini mengajarkan pengudusan sebagai pengalaman pasca pertobatan menuju kekudusan sempurna, kesembuhan ilahi, premilenialisme, dan janji akan pencurahan Roh Kudus di seluruh dunia sebelum terjadinya pengangkatan. Tahun 1903 ia pindah ke Houston, Texas untuk mencari keluarganya dan di sana ia bergabung dengan gereja kecil beraliran kekudusan yang digembalakan oleh seorang wanita kulit hitam, Lucy Farrow. Tidak lama kemudian Farrow memperkenalkannya dengan Charles Fox Parham, seorang pengajar Kekudusan. Murid-murid yang dilayaninya mengalami karunia bahasa lidah (glossolalia) dua tahun sebelumnya. Bagi Parham, itu adalah “bukti Alkitabiah” dari baptisan Roh Kudus. Ketika ia mendirikan Sekolah Alkitab “Apostolic Faith” di Houston, Farrow mendorong Seymour mengikutinya. Sementara itu William Seymour yang justru belum mengalami baptisan Roh Kudus, terus berdoa, dan baru menerima baptisan Roh Kudus beberapa hari kemudian pada tanggal 12 April setelah berdoa sepanjang malam. Mereka berdoa berseru tiga hari tiga malam dan mendapatkan pengalaman Baptisan Roh Kudus yang ditandai dengan bahasa roh.

Berita pencurahan Roh Kudus cepat tersebar sehingga orang-orang berdatangan dari mana-mana sehingga sudah tidak ada tempat lagi untuk mendekati rumah tersebut oleh karena begitu banyaknya orang yang datang, sampai fondasi rumah tersebut ambruk tetapi tidak ada seorangpun yang cedera. Mereka terus berdoa dan banyak orang-orang yang menerima baptisan Roh Kudus walau sesungguhnya mereka datang hanya untuk melihat apa yang sedang terjadi, juga banyak yang disembuhkan dari berbagai penyakit, dan banyak lagi dari orang-orang yang datang, bertobat menerima Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juru selamat. Dengan begitu cepat rumah di jalan Bonnie Brae nomor 214 tersebut tidak dapat lagi menampung orang-orang yang datang ke tempat itu. Kemudian mereka berpindah di sebuah gedung tua di 312 Azusa Street. Selama tiga tahun mereka mengadakan ibadah tiga kali sehari dari pagi hari sampai malam hari setiap hari. Dan sampai sekarang ini kegerakan Roh Kudus terus terjadi dan tidak lagi hanya menjadi bagian Azusa Street tetapi sampai ke seluruh dunia.

Revival di Pensacola

Kebangunan Rohani Tertawa dari gerakan Kharismatik yang juga disebut Toronto Blessing sedang bergerak melewati dunia Pentakosta-Kharismatik. Sejak bulan Juni 1995, terjadi lagi di Gereja Sidang Jemaat Allah Brownsville Pensacola, Florida. Majalah Charisma menyebut hal ini “Pencurahan Roh Kudus Pensacola” Hal ini dimulai Juni 1995, dibawah pelayanan penginjil Steve Hill. Ribuan orang telah mengunjungi pelayanan ini yang berlangsung setiap malam mulai rabu sampai sabtu. Seorang agen perjalanan berkata bahwa perusahaannya menerima buking pesawat atau hotel untuk lebih dari 1.000 pengunjung setiap minggu.

Fenomena Pensacola sama dengan manifestasi yang terjadi di Toronto dan KKR Rodney Howard-Browne -tertawa tanpa kontrol, rebah dalam roh, bergoncang, dll. Gembala Gereja Sidang Jemaat Allah Brownsville, John Kilpatrick, menggambarkan awal mula dia mengalami pencurahan “Roh Kudus” pada Juni 1995. Ia berkata ia jatuh ke lantai dan berbaring di sana selama hampir empat jam. “Ketika saya menyentuh lantai rasanya seperti ditekan beban seberat 10,000 pounds. Saya tahu sesuatu yang supernatural sedang terjadi.” (Charisma, Juni 1996). Pemimpin kebaktian di Pensacola mengklaim bahwa sebuah titik balik terjadi dalam bulan Agustus 1995, dua bulan setelah dimulainya manifestasi. Seorang mahasiswi berusia 19 tahun berdiri dan mulai bernubuat:”Allah sedang bergerak dengan cepat dan tidak banyak waktu lagi. Dia merasa sakit dan berduka karena rohmu.” Setelah mengucapkan kata-kata ini gadis ini bergoncang dengan keras sehingga seorang pemerhati awam berpikir gadis ini menderita kelumpuhan karena otak yang mengalami luka.” Saat ia selesai bernubuat, ia jatuh ke lantai. Kesaksian ini direkam dalam videotape dan beribu-ribu kopi telah diedarkan. Ketika orang-orang menyaksikan clip ini mereka sering menangis lalu bertobat.

Menurut majalah Charisma, 25.000 orang telah membuat “keputusan menerima Kristus” melalui manifestasi Pensacola. Kita diberitahu bahwa pecandu obat-obatan diubahkan, penari telanjang berhenti dari profesinya, keluarga retak dipulihkan dan anak-anak muda mulai membakar buku-buku sihir dan musik yang menghujat. Penginjil Stephen Hill berkata bahwa “pertobatan dari dosa dan penjangkauan orang yang terhilang – bukan monopoli Kharismatik – adalah hal yang terjadi dalam kebangunan rohani itu. Tentu kita tidak meragukan orang-orang yang diselamatkan itu. Kita memuji Tuhan untuk setiap jiwa yang benar-benar bertobat dan menghormati gereja yang telah menjangkaunya. Ketika Injil diberitakan dan Tuhan Yesus ditinggikan, Allah menyelamatkan orang berdosa. Tapi fakta: Allah menggunakan seseorang dan sebuah gereja untuk menyelamatkan orang berdosa tidaklah sepenting dari Allah berkenan atas segala sesuatu yang menjadi pendirian/sikap individu atau gereja terhadap firman-Nya.

Revival di Wales

Kebangunan Rohani ini dipimpin oleh seorang bernama Evan Roberts.  Ia seorang penambang batu bara yang masih muda dan dalam usia 25 tahun ia mengawali kebangunan rohani yang dahsyat di Wales Inggris pada tahun 1904. Evan Roberts telah bekerja di tambang batu bara selama 12 jam sehari mulai dari usia 12 tahun. Ketika waktu istrirahat, ia memilih untuk berdoa dan membaca firman Tuhan. Selama 13 tahun Evan Roberts melakukan hal itu, sampai suatu hari, pada tahun 1904 Tuhan mendatangkan urapan kepada Evan sehingga terjadi kegerakan Wales.

Sebenarnya dia tidak memiliki kemampuan berkhotbah. Meskipun buku yang dia kenal hanyalah Alkitab, tapi Firman Tuhan itu membuat rohnya menyala-nyala. Selama bertahun-tahun, dia rindu menyampaikan Firman Tuhan. Suatu hari, Tuhan memberikan pewahyuan kepadanya bahwa akan terjadi kebangunan rohani di Wales. Visi tersebut membakar hatinya dan dia berusaha mencari kesempatan untuk berkhotbah. Meskipun pada awalnya, pendetanya tidak mengijinkan dia berkhotbah, tapi melihat Roberts begitu antusias, akhirnya ia diijinkan juga untuk berkhotbah. 17 orang yang bersedia mendengarkan khotbah Roberts (termasuk Pendetanya), tersentuh hatinya ketika dengan tegas Roberts menyampaikan firman Tuhan:(1) Anda harus mengakui dosa di hadapan Tuhan; (2) Anda harus menghilangkan kebiasaan yang tidak berkenan di hadapan Tuhan; (3) Anda harus tunduk pada pimpinan Roh Kudus; dan (4) Anda harus bersaksi tentang Kristus kepada semua orang. Malam berikutnya, lebih banyak orang yang ingin mendengar khotbah anak muda ini dan api kebangunan rohani menyebar dengan cepat ke seluruh negara itu. Dalam waktu 30 hari, ada 37 ribu orang yang bertobat dan menerima Kristus sebagai Juru selamat pribadi. Hanya dalam waktu 5 bulan, ada 100 ribu orang bertobat. Pengunjung gereja naik 90%, dan  lebih dari 90% dari penduduk Wales “dilahirkan kembali.” Di Inggris, diperkirakan ada sekitar 2 juta orang yang bertobat menerima Kristus. Kemudian api Roh Kudus bergerak ke Eropa Barat dan Utara. Ketika Api itu “jatuh” di Norwegia, gereja dibanjiri orang yang minta untuk dibaptis. Api kebangunan terus berlanjut dan melanda Afrika, India, Cina, Korea, dan Amerika. Ahli sejarah memperkirakan ada sekitar 20 juta orang mengalami dampak dari Kebangunan Rohani di Wales ketika kebangunan itu melanda Inggris.

Pada waktu kegerakan Wales terjadi, ada tiga hamba Tuhan besar di Inggris yaitu G. Campbell Morgan, F.B. Meyer dan Gypsy Smith. Tetapi Tuhan memilih Evan Roberts, hanya seorang penambang batu bara yang tidak bisa berkhotbah. Jika kita melihat lebih dalam lagi tentang kisah hidupnya, ternyata Evan Robert adalah seorang yang suka berdoa. Ia seorang manusia biasa yang sama dengan kita, bahkan tidak menonjol talenta kerohaniannya saat dia dipakai Tuhan. Tetapi ketekunannya berdoa telah membuat Allah melangkah dari surga dan datang ke Wales hingga Kebangunan Rohani yang besar terjadi. Kesetiaannya berdoa telah mengubah kota Wales bahkan sampai ke seluruh negerinya untuk menyembah Yesus Kristus dengan benar. 13 tahun bukan waktu yang sedikit untuk terus berdoa dan membaca Alkitab. Ia telah berhasil membangun mezbah doa bagi Tuhan. Mezbah selalu berbicara tentang pengorbanan, dan Evan Robert telah berhasil mengorbankan waktu dan tenaganya untuk berdoa. Apalagi dia harus bekerja selama 12 jam per hari. Membangun mezbah doa membutuhkan komitmen yang kuat. Tidak banyak orang yang sanggup melakukannya karena mereka salah dalam memilih prioritas hidupnya. Bisa saja Evan Robert mengatakan tidak punya waktu untuk berdoa atau terlalu lelah untuk berdoa dan membaca Alkitab karena ia harus bekerja keras setiap hari sebagai penambang batu bara. Ada banyak orang yang memilih mengemukakan alasan kepada Tuhan untuk tidak mau berdoa atau beribadah kepada-Nya. Perumpa maan orang yang berdalih (Lukas 14:15-24) seolah tidak cukup untuk menyadarkan dan menggerakkan mereka mengikuti kehendak-Nya. Jika saja Evan Robert memilih untuk berdalih dan berargumentasi kepada Tuhan tentang hidupnya dan tidak mau membayar harga untuk Tuhan dengan ketaatan dan ketekunannya, mungkin tidak ada Kebangunan Rohani di Wales. Tetapi rencana Tuhan untuk Wales telah digenapi dan Evan Robert mau dipakai Tuhan untuk menjadi alat-Nya. Doa dapat mengubah keadaan kita. Doa dapat mengubah kota kita, bahkan bangsa kita. Siapa lagi kalau bukan Anda yang melakukannya?

Toronto Blessing

Toronto Blessing terjadi di suatu gereja kecil yang bernama Vineyard di Toronto, Kanada. Pendeta dari gereja ‘Vineyard’ di Toronto ini adalah John Arnott. Gereja ini tergabung dalam gereja ‘Vineyard’ yang didirikan oleh John Wimber. John Arnott dijamah oleh Tuhan melalui kehadirannya dalam Kebaktian Kebangunan Rohani yang diadakan oleh Benny Hin di Toronto. John Arnott dan istrinya Carol adalah hamba Allah yang setia untuk melayani orang-orang yang bermasalah hingga gereja yang mereka layani disebut semacam “rumah sakit”. Waktu mereka banyak dihabiskan untuk konseling dan pelayanan kesembuhan, luka batin serta pelepasan. Mereka sibuk dan terfokus untuk mengurusi orang-orang yang bermasalah, kepada orang-orang untuk memenuhi kebutuhan mereka untuk segera dapat dipulihkan, dan bukan lagi berfokus kepada Tuhan. Bagi mereka seolah-olah iblis sudah terlalu besar dan Tuhan terlalu kecil. Mereka menolong orang-orang dengan berpusat di seputar urusan dengan kegelapan, dan mencoba mengusir roh-roh jahat serta menyembuhkan luka-luka kehidupan, bukannya pada penerimaan hadirat dan kuasa Roh Kudus yang lebih lagi sebagai penekanan yang utama.

Namun pada musim gugur tahun 1992, Carol dan John Arnott pergi menghadiri kebaktian di Toronto yang diselenggarakan oleh Benny Hinn, yang berasal dari Toronto dan telah menjadi teman John selama duapuluh tahun. Semenjak menghadiri KKR tersebut mereka menetapkan dalam hati bahwa mereka harus mempunya urapan yang lebih lagi. Dan mereka mulai mencari Allah dengan cara yang berbeda dari sebelumnya. Mereka mulai mengundang hamba-hamba Tuhan untuk menjadi pembicara di gereja yang mereka pimpin, tidak peduli apa latar belakang hamba Tuhan tersebut karena ingin belajar dari mereka. Seluruh waktu mereka di pagi hari mulai mereka gunakan untuk menyembah, membaca, berdoa dan berada bersama-sama dengan Allah. Selama satu setengah tahun mereka melakukan hal tersebut, dan kembali mereka jatuh cinta bersama Yesus.

Pada tanggal 20 Januari 1994, John Arnott mengundang Randy Clark dari gereja Vineyard di St. Louis, Missouri, USA, untuk memimpin Kebaktian Kebangunan Rohani selama 4 hari di gerejanya. Di hari pertama Roh Kudus tercurah ke atas 120 orang yang menghadiri kebaktian Kamis malam di dalam Gereja mereka. Randy bersaksi bahwa pada waktu pelayanan dimulai, orang-orang jatuh dimana-mana, di lantai di bawah kuasa Roh Kudus, tertawa dan menangis. Sebelum Randy dan timnya datang, mereka telah berdoa dan selalu berdoa hingga Tuhan memberikan kepada mereka penglihatan tentang sebuah peta dengan api yang menyala di Toronto kemudian membakar seluruh peta itu. Dan Allah menggenapi penglihatan tersebut.

Setelah itu kebaktian-kebaktian penyegaran dan pembaruan pun mulai dibuat yaitu 6 malam dalam 1 minggu, mulai pukul 7.30 malam mereka mulai menyembah selama kira-kira 45 menit. Setelah itu mereka baru menerima atau menyambut para tamu. Beberapa anggota tim pelayanan harus pergi kerja di pagi hari, dan mereka biasanya pulang jam 11 atau jam 11.30 setelah ibadah. Tetapi yang lain tetap tinggal sampai bahkan lewat tengah malam, dan pintu-pintu biasanya tidak di tutup sampai setelah pukul 01.00 pagi. Mereka tetap masih menganggap gereja sebagai sebuah “rumah sakit”, tetapi sekarang Yesus menjadi Dokter yang Agung. Dan disana mereka dapat menyaksikan banyak orang berdatangan seperti anak kecil, hati mereka terbuka kepada Yesus.

Dalam setiap kebaktian (KKR) tersebut terjadi ‘lawatan Allah’ yang sangat luar biasa, yang disertai dengan berbagai manifestasi ‘pekerjaan Roh Kudus’ yang menakjubkan dan yang paling terkenal adalah holy laughter (tertawa kudus) dimana orang yang dijamah Roh Kudus merasakan sukacita dengan tertawa terus-menerus sampai berjam-jam bahkan beberapa hari. ‘Lawatan Allah’ ini menyebabkan Kebaktian Kebangunan Rohani itu diperpanjang sampai beberapa hari lagi. Beberapa saat setelah peristiwa itu, banyak orang Kristen dan hamba Tuhan dari seluruh Kanada, bahkan dari seluruh dunia yang pergi ke Toronto. Diperkirakan sampai dengan September 1994, lebih dari 200.000 orang dari seluruh dunia datang ke Toronto, dan 10.000 diantaranya adalah hamba-hamba Tuhan. Setelah para hamba Tuhan ini kembali ke gerejanya masing-masing, maka gereja mereka juga mendapatkan ‘lawatan Allah’ yang sama. Para hamba Tuhan yang pernah datang ke Toronto, baik mereka yang mengalami Toronto Blessing ataupun tidak, bisa menyalurkan Toronto Blessing itu kepada gereja mereka masing-masing. Peristiwa demi peristiwa yang mencengangkan sudah seringkali di pemandangan John dan Carol, dan kritikan-kritikan pedas dari hamba-hamba Tuhan yang tidak setuju dengan manifestasi pekerjaan Roh Kudus tidak dihiraukannya, tetapi justru mereka semakin menyaksikan pencurahan Roh Kudus yang Allah kerjakan lewat mereka. Undangan demi undangan mereka terima untuk menjadi saksi atas apa yang Allah kerjakan, dan bahkan sementara mereka melayani, banyak orang merasakan dan menerima kuasa Allah seperti di Selandia baru, Afrika, Amerika Sekatan, Amerika Utara, Eropa dan sekitar wilayah Pasifik bahkan di Papua New Guinea. Dalam setiap KKR dia dipakai Tuhan sebagai pembicara yang luar biasa, yang penuh dengan pengurapan Roh Kudus. Manifestasi-manisfestasi Roh Kudus selalu menyertai pelayanannya.

Satu setengah tahun setelah John Arnott dan istrinya mendapatkan penyegaran rohani mereka dalam Kebaktian Kebangunan Rohani yang diadakan oleh Benny Hinn, gereja yang dipimpinnya mendapatkan lawatan Allah yang sangat dahsyat. KKR tersebut adalah titik balik dimana dia kembali membangun hubungan yang intim dengan Tuhan. Dalam kurun waktu tersebut dia membangun mezbah doa bagi Tuhan. Sebelumnya, pelayanannya telah menjadi kering dan kehilangan arah. Namun ketika rohnya bangkit, dia kembali membangun hubungan yang benar dengan Bapa di sorga. Saat teduhnya bersama dengan Tuhan merupakan mezbah yang dia bangun kembali untuk memulihkan gerejanya. Kita bisa belajar dari peristiwa ini bahwa kekeringan dan kejenuhan dalam pelayanan harus segera diakhiri dengan membangun hubungan yang intim dengan Tuhan. Bisa jadi gereja mengalami kekeringan rohani dan stagnasi dalam pelayanan. Solusinya harus dimulai dari kebangunan rohani secara pribadi, dan berlanjut dengan membangun mezbah bagi Tuhan setiap pagi maka gereja tidak saja dipulihkan bahkan akan berkembang dan membawa dampak yang besar bagi kota kita, bangsa kita bahkan ke seluruh dunia. Kembali di sini dibuktikan bahwa doa merupakan kunci dalam setiap terjadinya kegerakan Allah yang dahsyat. Oleh karena itu doa harus menjadi kegiatan utama dalam pelayanan kita di bumi ini.

Transformasi Almolonga

Almolonga adalah kota di sebelah barat Guatemala, Amerika Latin, yang identik dengan pemujaan berhala. Ada berbagai macam dewa. Banyak penduduk yang menyembah patung perak.” Ladang-ladang di kota ini begitu tandus dengan petani yang miskin dan tertindas oleh dewa yang disebut Maximon. Dewa ini sangat dekat konotasinya dengan kemalasan, kebiasaan merokok, minuman keras dan perjinahan serta immoralitas. Gereja di sana terus mengadakan peperangan melawan berhala dari tahun 1974-1975. Hari-hari awal peperangan rohani ini amat dahsyat. Mereka yang dilepaskan kadang-kadang terlempar ke seluruh kamar dan muntah darah. Gereja terus melakukan doa syafaat dan nama Yesus terbukti mengalahkan kuasa kegelapan. Salah seorang yang dibebaskan adalah Jose Albino Tazej, seorang dukun sakti Maximon. Pada pukul 11 malam, Jose membangunkan keluarganya dan mengatakan bahwa dia sudah dimerdekakan dalam Yesus. Mereka membakar seluruh jimat dan benda keramat yang mereka miliki.

Namun, setan yang merasa cengkeramannya terhadap umat Tuhan melemah mulai memakai cara kekerasan. Pastor Mariano, salah satu pendeta yang mengadakan peperangan rohani, didatangi enam orang bersenjata api. Setelah mematahkan gigi depan Mariano, mereka memasukkan pistol ke mulutnya dan menarik pelatuknya. Saat hadirat Tuhan turun, terdengar suara klik, klik, klik. Pistol tidak dapat ditembakkan dan enam orang itu lari terbirit-birit. Jika kuasa Tuhan dinyatakan, maka bukan hanya orang yang ditransformasikan, melainkan juga tanah dan ladang. Jika Anda menjejakkan kaki saat ini ke Almolonga, Anda akan menyaksikan hamparan ladang hijau yang subur-makmur. Sayur mayur di sini-seledri, bawang, kubis, lobak, kentang, wortel-jauh lebih subur dibandingkan sayur di daerah lain. Sebagai contoh, wortel di sini besarnya sama dengan lengan orang dewasa Amerika! Pakar pertanian dari Amerika pernah meneliti keajaiban ini dengan prinsip-prinsip ilmiah. Hasilnya? Pastor Joel berkata, “Kebijaksanaan yang Allah berikan kepada para petani Almolonga memberikan hasil yang lebih baik daripada hasil metode ilmiah.” Itulah sebabnya mengapa kota ini disebut “Kebun Sayur-mayur Amerika”.

Orang-orang di sana juga makin dekat dengan Allah, tanah pun makin subur dan mereka makin makmur. Mereka mengungkapkan ucapan syukur itu lewat ucapan di bak truk mereka yang bertuliskan “El Shadai” dan “Regalito de Dios” (Kado kecil dari Allah). Toko-toko pun memiliki nama “Yerusalem Kecil” dan “Jehovah Jireh”. Beberapa pemimpin Kristen mengatakan bahwa Almolonga adalah contoh terbaik yang pernah mereka lihat tentang bagaimana syafaat, peperangan rohani, dan penginjilan dapat mengubah masyarakat.

Jika Allah bergerak di Azusa Street, Wales Inggris, Pensacola, Toronto Kanada, Almolonga Guatemala, tidakkah Ia juga sanggup mengubah Indonesia? Yang terpenting semua dimulai dengan doa. Maukah Anda berdoa bagi kota Anda dan negeri Anda? Rahasia semua kegerakan Allah selalu diawali dengan doa. Doa yang lahir dari kerinduan dan belas kasihan. Doa yang dinaikkan dengan kesungguhan dan kemurnian hati. Doa yang mempercayai bahwa Allah mendengar dan pasti melakukan utnuk menjawab doa itu. Doa dalam kesatuan orang-orang yang berdoa, kesatuan hamba-hamba Tuhan, kesatuan jemaat dan kesatuan antar gereja. Itulah yang harus kita lakukan. Kesatuan gereja-gereja di Indonesia harus terjadi supaya transformasi atas kota dan bangsa segera terjadi. Semuanya ini dimulai dari Anda dengan berdoa. [OC]

https://christyaministry.wordpress.com/2014/05/15/kebangunan-rohani-dunia/

http://star777diary.blogspot.com/2016/12/kebangunan-rohani-dunia.html

Pdt Yusak Tjipto Purnomo Selamat Ke Surga

Pdt Yusak Tjipto Purnomo Selamat Ke Surga

http://star777diary.blogspot.co.id/2016/12/pdt-yusak-tjipto-purnomo-selamat-ke.html?m=1



23 JUNI 2016

Selamat Jalan Engkong Yusak Tjipto Purnomo
Oleh : Joshua Ivan Sudrajat S

Pagi ini ketika saya membuka facebook, satu message masuk menanyakan kebenarannya apakah Engkong Yusak Tjipto Purnomo pulang ke Rumah Bapa di Surga ? Saya berkata setahu saya beliau kesehatannya sangat menurun dan dia tidak hadir di acara bahtera, kemudian di wall facebook bertebaran foto Engkong Yusak Tjipto dengan ucapan Selamat Jalan Pahlawan TUHAN, Pilar Indonesia.

Sejak kepulangan Mak Kiat Nio February 2016, TUHAN ROH KUDUS berbicara kepada saya dan mengingatkan saya tentang kesaksian beliau bahwa dia akan pulang tidak lama setelah kepulangan Istrinya Tercinta Mak Kiat Nio. Belum genap sebulan Mak Kiat Nio pulang, Pdt Petrus Agung Purnomo dipanggil pulang oleh TUHAN, belum genap sebulan Mak Kiat Nio dipanggil pulang.

Kemudian ROH KUDUS berkata kepada saya : “Cari buku-buku yang hamba KU Yusak Tjipto Purnomo yang kamu punya, baca dan pelajari kehidupan nya.” Selama beberapa bulan ini saya belajar, membaca buku-buku Engkong Yusak Tjipto Purnomo, terakhir kemarin saya mempelajari tentang beliau selalu berkomunikasi terus dengan ROH KUDUS. Ia memberikan kesaksian bahwa hidup anak-anak NYA harus selalu bergantung dengan ROH KUDUS, apapun yang akan dikerjakan kita harus tanya sama ROH KUDUS.

Beberapa hari setelah 100 hari dipanggilnya Pdt. Petrus Agung Purnomo, ternyata TUHAN memanggil hamba NYA yang dikasihi NYA untuk melayani NYA di Istana Raja sebagai “jongos NYA” istilah ini dikeluarkan oleh Engkong Yusak Tjipto sendiri. Engkong Yusak Tjipto Purnomo pulang hari ini 23 Juni 2016 pukul 00.30. Sejujurnya ketika saya membaca berita kepulangan Engkong Yusak Tjipto saya menangis dan hati saya sakit dan tidak rela. Saya ingat tulisan teman saya mengenai tahun 2016 ini adalah Tahun Banjir Air Mata, belum genap setahun sudah 3 orang yang dikasihi kita pulang meninggalkan kita.

TUHAN memanggil para pahlawan iman yang dikasihi NYA, saya masih ingat pernyataan TUHAN ketika acara Bahtera di Manado : TUHAN berkata : Jika Hamba KU Yusak Tjipto Purnomo dipanggil pulang ke Surga maka Pilar yang menahan antikris bencana alam tidak ada lagi, maka badai itu akan terjadi atas Indonesia.” Salah satu tanda yang dunia yang pernah disampaikan oleh Engkong Yusak Tjipto dan Maurice Sklar bahwa hamba TUHAN Billy Graham dipanggil pulang maka Antikris akan memunculkan dirinya, saat ini Engkong sudah pulang. Kita siapkan diri dan rapatkan barisan untuk menjadi satu keluarga yang kuat.

Saya banyak belajar dari hidupnya beliau bagaimana dia bergaul dengan ROH KUDUS, ia juga disebut sebagai Gudang Mujizat, ketika dia mengalami kecelakaan sepulang dari doa peperangan di Bekasi, menantunya Evi pulang, dia sendiri mengalami pendarahan di otak dan seharusnya dia koma, dia bisa keluar dari mobil yang ringsek, dia masih bisa menelpon anak-anaknya dan ketika dia dibawa ke rumah sakit, dokternya terheran-heran seharusnya pasien yang mengalami pendarahan di otak, dia akan koma dan otaknya bergeser lima cm akan mengalami amnesia ataupun gila. Dia alami Mujizat TUHAN, hanya dengan menurut perkataan TUHAN, secara manusia ada orang yang sudah menyiapkan pesawat untuk mengangkut Engkong ke Singapura. TUHAN berkata cukup di Indonesia dan bahkan hanya di Rumah Sakit di Bandung. TUHAN itu ajaib, setelah kejadian itu hanya sebulan setengah ia beristirahat setelah itu dia bisa pergi ke pulau-pulau untuk menyampaikan pesan NYA, bahkan sampai ujung timur Indonesia. Papua yang TUHAN cintai dia datang untuk membuka Pintu Gerbang Emas yang ada di Papua.

Dokternya sangat terheran-heran dan berkata kamu memang Gudangnya Mujizat, seharusnya kamu gila dan lupa semuanya tidak bisa menyampaikan Firman TUHAN tetapi kenyataannya kamu langsung memberitakan Injil ke pulau yang jauh. Itulah TUHAN yang ajaib. Dia hanya jongosnya TUHAN.

Banyak diantara orang yang menyebut dia sesat, tidak benar. Dia hanya diam saja dan santai saja. Saya secara pribadi kagum sama dia, sejak saya SMA saya mengenal beliau lewat Persekutuan Doa Ecclesia. Saya mengikuti RC Ecclesia setiap akhir tahun, kotbahnya sangat santai dan penuh canda tawa tetapi setelah itu acara altar call semua anak muda menangis termasuk saya pada waktu itu. Saya mengikuti RC sejak tahun 1991-1995.

Engkong Yusak selalu berkata Keselamatan itu tidak gandeng-gandengan, Belajar Mendengar Suara TUHAN secara pribadi, Berkomunikasi selalu dengan ROH KUDUS setiap saat. Jangan apa kata orang, alami sendiri dengan TUHAN. TUHAN sudah memperlihatkan buah-buah kehidupan dalam hidup Engkong. Dia adalah hamba yang bersahaja, seorang yang rendah hati. Ketika orang mencemooh dia mengenai masalah-masalah yang dia hadapi, dia tetap menyerahkan sama TUHAN.

Engkong Yusak sering mengajarkan kepada kita untuk Percaya sama TUHAN, jangan memakai pengertianmu sendiri, jangan pake logika. Bahkan secara manusia itu mustahil dan tidak masuk akal. Saya adalah salah satu saksi sejarah di Monas, begitu banyak lautan manusia, ratusan ribu orang datang ke Lapangan Monas. Saya bahkan berada dalam salah satu rombongan bus dan mendapat berita ayo doa, urapi bus karena ada sweeping dari salah satu organisasi keagamaan. Puji TUHAN kami memasuki Jakarta tidak terkena sweeping ternyata TUHAN memberikan Shallomnya ketika mereka memasuki Monas, mereka tidak jadi demonstrasi mereka merasakan hati damai sejahtera.

Saya dibagian pembagian Karcis Sembako Murah, memang saat itu sangat banyak orang, saya juga sempat melihat Engkong dan Pak Daniel naik motor menumpang tangan atas stand-stand sembako, setelah kejadian saya baru tahu ternyata sembako yang disediakan hanya untuk 100.000 orang ternyata yang hadir lebih dari 300.000 orang bukan hanya itu saja ternyata roti yang dibagikan berlimpah-limpah sampai rombongan ibu-ibu dari suatu desa membawa roti dan aqua tidak habis-habis selama beberapa hari. Mujizat lima roti dan dua ikan benar-benar terjadi.

TUHAN YESUS terima kasih buat Engkong Yusak Tjipto yang sudah banyak mengajarkan kepada kami mengenai Percaya TUHAN, Bergaul sama TUHAN secara pribadi. Saat ini Tugas beliau sudah selesai di dunia, Kau panggil dia setelah sampai mengantarkan kami anak-anaknya untuk terbang Higher Than Ever. Seperti Anak Burung Rajawali yang dilatih terbang kini kami terbang sendirian bersama Engkau mengatasi badai yang akan kami hadapi.

TUHAN mampukan kami untuk menghadapi semuanya, sesungguhnya kami tidak bisa melakukan apapun tanpa Engkau. TUHAN beri kami jaminan sebab tanpa jaminanMU kami tidak bisa sampai garis akhir.

Selamat Jalan Pilar TUHAN untuk Indonesia dan bangsa-bangsa, Selamat Berjumpa kembali saat kami selesaikan tugas kami di bumi. Terima Kasih Buat Teladanmu buat hidup kami. TUHAN YESUS sangat mengasihimu dan sudah merindukan engkau berada di Istana NYA. Higher Than Ever.

http://joshuaivanministries.blogspot.co.id/2016/06/selamat-jalan-engkong-yusak-tjipto_23.html?m=1

Kesaksian Ibu Oey Kiat Nio Istri Pdt Yusak Tjipto Purnomo

Kesaksian Ibu Oey Kiat Nio Istri Pdt Yusak Tjipto Purnomo



Saya sudah membeli peti mati dan suami saya meminta agar dicat warna jambu. Peti tersebut sudah ada orang Cirebon yang membuat dengan tutup kaca yang indah. Bunga-bunga hiasan sudah ditaruh didalam peti. Semua perlengkapan sudah berdatangan dan lengkap. Foto besar dan nyanyian untuk kebaktian penghiburan pun sudah siap. Bahkan kartu ucapan terima kasih pun sudah tercetak. Semua orang yang harus dihubungi sudah saya catat baik alamat maupun nomor telepon.

Dari cerita yang saudara baca, maka kita akan memiliki gambaran bagaimana seorang ibu Oei Kiat Nio sangat siap untuk dibawa pulang ke surga. Dari buku kumpulan kesaksian perjalanan ke sorga maka saya ingin menulis kisah yang ajaib yang dialami oleh Istri Ev. Drg. Yusak Tjipto Purnomo yang telah mendampingi suaminya sampai sekarang telah menjadi oma.

Mendapat Mimpi

Kisah ini dimulai ketika waktu saya sedang di uji TUHAN, tepatnya waktu saya mau dipanggil pulang oleh TUHAN ke surga. Pergumulan ini berawal ketika pada tanggal 7 januari 1989, anakku Iin lewat suratnya mengabarkan bahwa dia sudah tiga kali berturut-turut bermimpi bahwa saya akan dipanggil pulang oleh TUHAN.

Secara berurutan dalam mimpi itu anakku Iin melihat saya sakit parah, kemudian saya sudah mati dan suami saya mengatakan bahwa saya segera berangkat ke surga. Kemudian anak saya terus menceritakan kepada saya, dia terus berdoa dan bergumul apakah mimpi itu benar-benar pernyataan dari TUHAN atau bukan. Setelah mendapat penyataan-penyataan itu, dia segera memberitahukan kami, agar cepat-cepat memberikan kabar dan bila perlu melalui interlokal agar lebih cepat, sebab dia penasaran sekali.

Namun sebelum itu anakku Iin minta kepada TUHAN, bila memang sudah waktunya saya di panggil pulang TUHAN, maka Iin akan pulang ke Bandung (sebab lin sekolah di DeIf Belanda) dan ia ingin bertemu dahulu untuk bersenang-senang terlebih dahulu dengan saya. Kami sekeluarga berdoa dan bergumul baik secara bersama-sama, perorangan dan masing-masing meminta tanda sendiri-sendiri pada TUHAN.

Minta petunjuk TUHAN

Saya sendiri berdoa, "TUHAN, kalau ini memang pernyataan MU, tolong tunjukkan rumah saya di sorga." Dan malam itu saya bermimpi melihat sebuah rumah yang kosong belum berpenghuni, tidak begitu besar tetapi memiliki pekarangan luas sekali dengan banyak tanaman bunga-bunga. Namun bunga-bunga itu masih pada kuncup. Juga terdapat pepohonan buah-buahan. Tempat duduk di taman itu terbuat dari batu marmer hitam mengkilap, jalannya juga dari marmer. Saya menyangka itu rumah orang kaya di sorga.

Kebun rumah itu begitu luas teratur bahkan bersih dan sangat indah. Misalnya ada sebuah pohon mangga yang di bawahnya dikitari tanaman bunga aneka warna. Demikian tanaman lain berderet rapi menurut jenisnya dan dalam keadaan segar tidak ada daun yang kering. Memang saya mengidam-idamkan memiliki kebun besar seperti itu. Saya waktu mimpi itu tidak menyadari bahwa kelak kebun itu adalah rumah saya.

Ketika saya ingin melihat keadaan rumah itu dari dekat, ternyata ada tetangga yang memakai baju jubah putih melambaikan tangan dan memberikan senyuman ramah sekali. Saya masuk ke rumah itu dari pintu dapur dan perabotannya belum begitu penuh, agak kosong, setelah itu saya terbangun dari mimpi saya.

Karena masing-masing sudah mendapatkan pernyataan sendiri-sendiri maka saya merayakan hari ulang tahun saya sekaligus perpisahan pada tanggal 18 Februari 1989. lin kami undang untuk pulang, saudara-saudara kandung dan saudara-saudara seiman kami undang juga. Pak Yusak berkhotbah sendiri dan ia menguraikan segala pernyataan-pernyataan dan pergumulan keluarga kami.

Ia membawakan Firman dari Kejadian 22 mengenai kepercayaan Abraham diuji oleh TUHAN. Kami sekeluarga menyanyi sambil diiringi anak-anak sendiri.

Saya mulai sakit

Pada tanggal 20 Maret - 18 April 1989 kami diundang untuk melayani di Sydney Australia. Pak Yusak melayani di RC Keluarga Bahagia sedang saya melayani kaum ibu dan Daniel Alexander melayani kaum muda. Pada hari terakhir tinggal kesaksian, saya sudah tidak kuat lagi. Pagi-pagi jam 06.00 saya minta dipulangkan ke rumah adik. Kepala saya terasa pusing sekali seperti banyak jarum yang menusuk. Keadaan udara di daerah RC di pegunungan sangat dingin karena kebetulan sudah musim dingin, maka di rumah dipasang mesin penghangat. Waktu itu pembuluh darah saya sudah mulai pecah.

Pada seluruh badan tiba-tiba muncul bintik-bintik merah seperti demam berdarah. Mata saya buram seperti tertutup selaput. Menurut suami saya, mata saya merah tertutup darah. Suami jadi sibuk menggantikan pakaian saya, sebab peluh telah berubah jadi darah. Baru diganti, setelah seperempat jam sudah basah dengan darah lagi, sehingga harus diganti lagi. Saya jadi teringat akan sejarah TUHAN YESUS di taman Getsemani, "Lalu pergilah YESUS ke luar kota dan sebagaimana biasa Ia menuju Bukit Zaitun. Murid-murid NYA juga mengikuti DIA. Setelah tiba di tempat itu IA berkata kepada mereka: "Berdoalah supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan." Kemudian IA menjauhkan diri dari mereka kira-kira sepelempar batu jaraknya, lalu IA berlutut dan berdoa, kata NYA: "Ya BAPA Ku, jikalau ENGKAU mau, ambillah cawan ini dari pada KU; tetapi bukanlah kehendak KU, melainkan kehendak MU lah yang terjadi.

" Maka seorang malaikat dari langit menampakkan diri kepada NYA untuk memberi kekuatan kepada NYA. IA sangat ketakutan dan makin sungguh-sungguh berdoa. Peluh NYA menjadi seperti titik-titik darah yang bertetesan ke tanah. Lalu IA bangkit dari doa NYA dan kembali kepada murid-murid NYA, tetapi IA mendapati mereka sedang tidur. Kata NYA kepada mereka: "Mengapa kamu tidur? Bangunlah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan." (Lukas 22:39-46)

Di Getsemani TUHAN YESUS berdoa, bergumul, membayangkan penderitaan yang akan ditanggung NYA, via Dolorosa - sampai YESUS mati di kayu salib. Untuk menebus dosa saya dan saudara juga dosa seluruh isi dunia. Betapa beratnya, betapa sakitnya, sampai YESUS sangat ketakutan dan pembuluh-pembuluh rambut NYA pecah, maka peluh NYA bercampur dengan darah - yang bertetesan ke tanah.

Memang darah benar-benar keluar. Itu adalah darah betul, seperti sewaktu saya sakit di Sydney, pembuluh rambut darah saya pecah, seluruh tubuh seperti ditusuk jarum. Rasanya pedih, perih dan kemudian mengeluarkan darah. Rasanya sakit sekali, tetapi saya yakin apa yang dirasakan YESUS jauh lebih berat, sebab saya hanya tiduran dan masih dikelilingi orang-orang yang mengasihi saya.

Menurut dokter penyakit ini jarang didapat. Di antara sepuluh ribu orang baru satu yang pernah terserang penyakit seperti itu. Namanya pengeroposan di pembuluh darah. Tidak ada obatnya. Untuk memperpanjang hidup harus dengan transfusi darah terus. Tidak boleh marah, tidak boleh olah raga, jadi harus istirahat total. Mencegah peredaran darah jangan terlampau cepat, kencang jalannya sehingga dapat menembus dinding pembuluh darah.

Pada saat itu suami saya sempat bertanya pada Garuda Indonesia berapa ongkosnya apabila membawa jenasah ke Indonesia. Mereka menjawab AUSD $ 4,000, tapi prosedurnya sangat sulit karena harus ada visum dari dokter, polisi dan Kedutaan Indonesia dan sebagainya.

Orang yang melihat saya sudah tidak tahan, suami, adik, saudara dan saudari seiman, sedangkan TUHAN YESUS harus menanggung sendiri, ditinggalkan oleh ibu, bapak, saudara dan murid-murid NYA. Selama tiga hari, antara sadar dan tidak sadar saya sepertinya berbicara sebentar kepada suami saya yang dengan penuh kasih menunggui dan mendoakan terus. Saya mendengarkan puji-pujian, kemudian saya merasakan seperti sedang diajak jalan-jalan ke dunia maut.

Diperlihatkan Neraka

Saya merasa kasihan sekali dengan mereka yang berada di alam maut (Hades) itu. Saya melihat laut, airnya deras sekali, di dalamnya banyak manusia, tua dan muda, perempuan dan laki-laki meminta tolong. Saya ingin agar saya dapat meraih mereka, ingin saya tolong. Tetapi di pinggirnya ada seorang wanita cantik, bergaun panjang, merentangkan tangannya, untuk menghalang-halangi saya, matanya begitu tajam dan begitu marahnya melihat saya.

Kemudian saya melihat kuil-kuil seperti di Bali. Para, imamnya memakai jubah putih. Saya berniat menolong manusia-manusia yang diikat dan akan dipersembahkan tetapi saya tidak bisa. Kemudian saya melihat sebuah pohon besar yang tua di tengah jalan, saya tengking dalam nama Yesus agar minggir dari hadapan saya. Pohon itu terbelah menjadi dua dan dari dalamnya keluar seorang tua, bungkuk, jenggotnya sampai di tanah. Masih banyak lagi yang saya lihat namun saya tidak bisa menceritakan satu persatu. Karena saya merasa itu mengerikan, menakutkan, dan kasihan.

Setelah saya lelah, saya berkata kepada TUHAN "TUHAN saya lelah melihat yang seperti itu, saya sekarang ingin melihat yang indah."

Diperlihatkan Surga

Tak lama kemudian pemandangan menjadi berubah. Terlihat taman yang memiliki hamparan rumput hijau dan di tengah-tengahnya ada sebuah bangku putih yang terbalut bulu putih lembut sekali. Bulunya melambailambai, seolah-olah mengundang saya untuk duduk di atasnya. Saya duduk di atasnya dan sangat menyenangkan duduk di situ. Ketika itu saya melihat anak-anak memakai baju putih sedang menari-nari seolah-olah terbang. Saya meniru gerakan anak itu. Ternyata tambah lama tubuh saya terasa semakin ringan dan saya dapat terbang turun naik. Saya merasakan kedamaian dan ketenangan di dalam hati saya. Suasananya seperti siang tetapi tidak panas.

Saya baru bertanya di dalam hati, di mana ruang untuk memuji TUHAN. Tiba-tiba saya sudah berpindah dari tempat itu. Saya masuk ke ruang yang luas sekali di depan sana yang jauh jaraknya. Saya melihat TUHAN duduk di tahta NYA dengan penuh kemuliaan bercahaya sekali sehingga saya tidak dapat melihat wajah NYA. Di kanan berdiri enam orang, di kiri juga enam orang memakai jubah putih panjang. Mereka adalah para Rasul. Kemudian orang yang menyembah Dia berlutut kemudian tegak berdiri dan menyembah lagi sambil berkata: "suci...suci...suci..." kemudian di belakangnya lagi, ada satu kelompok lagi yang berdiri menyanyi dan memakai jubah putih. Mereka menyuarakan sopran I. Kemudian ada satu batas lagi yaitu satu rombongan lagi dan saya masuk dibaris ke 2 no. 4 dari sisi kanan, yaitu barisan sopran II.

Apabila kita masuk ke ruangan itu, maka kita secara otomatis sudah langsung tahu di mana tempatnya. Barisan itu berlapis-lapis sampai ke belakang. Bajunya semua sama, jubah putih panjang, memakai tali di pinggang, leper yang berbentuk bulat, tetapi putihnya tidak sama. Baris yang dekat dengan TUHAN YESUS, lebih putih dan bercahaya atau bersinar, lebih ke belakang lebih suram, bahkan ada yang broken white.

Ada juga yang belum boleh masuk, mereka sedang di luar halaman dan sedang diajari cara memuji (cara menyembah TUHAN).

Sembuh dari sakit dan kembali ke indonesia

Saya sadar kembali dan masih dikelilingi suami, adik-adik dan saudara-saudara seiman. Kami berdoa meminta agar pelayanan selama di Australia dapat diselesaikan dengan baik. Karena suami saya mendahulukan TUHAN lebih dari saya, justru TUHAN menyembuhkan saya. Berangsur-angsur saya sembuh total sampai sekarang dan dapat kembali ke Indonesia.

Kemudian kami kembali ke Indonesia. Sesampainya di Indonesia kami memperoleh pernyataan-pernyataan lagi. Saya bermimpi ada sebuah pesta pernikahan, saya yang menjadi pengantinnya. Saya harus siap jam 08.00 pagi. Saya berkata persiapan saya kurang dan tak mungkin selesai, mengapa harus pagi-pagi benar. Saya minta diundur setengah jam. Saya diperbolehkan, tetapi tidak boleh melewati jam 09.00 karena waktunya sudah menjadi giliran orang lain.

Diberi tahu TUHAN bahwa saya mau dijemput TUHAN pulang ke surga

Kami sekeluarga bergumul dan berdoa, demikian juga saudara-saudara seiman baik yang dari Bandung maupun dari luar Bandung. Pernyataan-pernyataan pun berdatangan kembali, ada yang melihat saya dengan gaun pengantin yang indah berwarna putih berkilauan kebirubiruan. Ada yang melihat saya dijemput kereta, keretanya penuh dengan bunga, dan sebagainya.

Karena yakin bahwa pernyataan-pernyataan itu dari TUHAN, maka saya sudah bersiap-siap membeli tanah kuburan di Cipageran; Cimahi. Tanah itu pun sudah disemen. Saya juga membeli peti mati dan suami saya meminta agar dicat warna merah jambu. Ternyata sudah ada orang Cirebon yang membuatkan dengan tutup kaca yang indah. Bunga-bunga hiasan pun sudah ditaruh di dalam peti. Semua perlengkapan sudah berdatangan dan lengkap. Foto besar dan nyanyian untuk kebaktian penghiburan pun sudah siap. Bahkan kartu ucapan terima kasih pun sudah tercetak. Semua orang yang harus dihubungi sudah saya catat dalam satu buku baik alamat maupun nomer telepon.

Kami adalah keluarga yang bahagia, saling mengasihi. Saya kasihan melihat suami dan anak-anak yang akan saya tinggalkan dan harus sibuk mempersiapkan segalanya, makanya segala keperluan pemakaman telah saya siapkan dengan lengkap.

Seperti Abraham yang mempersiapkan kayu dan api untuk korban bakaran, demikian pula keluarga saya yang menyiapkan untuk kematian saya. Sebab iman yang terbesar adalah mengutamakan kehendak BAPA, bukan kehendak kita sendiri.

Karena mimpinya jam 08.00 - 09.00 pagi, oleh kami tafsirkan bulan Agustus tepat. Selama bulan Agustus dan September tahun 1989 rumah kami ramai, setiap hari banyak yang berdatangan baik dari Bandung maupun dari luar kota. Sebagian dari mereka hanya ingin mengetahui kelanjutannya tetapi ada juga yang ikut tegang dan berdoa mencari kehendak TUHAN. Saya sendiri mengetahui bahwa apa yang TUHAN perbuat adalah yang terbaik untuk saya dan keluarga. Saya tidak mengetahui apakah waktunya hari ini, besok atau sesaat lagi.

Yang terpenting, saya sudah meminta ampun atas segala dosa, menyucikan diri, hidup menyukakan hati TUHAN, menyerah total dan bersiap dipanggil pulang oleh TUHAN. Pada akhirnya saya bermimpi lagi. Sepertinya saya sudah siap pergi ke luar negeri dan pintunya sempit. Orang-orang melewati pintu satu persatu. Di atas sebuah meja ada map-map yang berisi surat-surat. Ada yang tebal dan ada yang tipis. Tiap orang harus melalui pintu itu berurutan dan mengambil map masing-masing. Di atas map itu ditulis nama masing-masing. Saya masuk dan mengambil map saya, ternyata mapnya tidak ada dan sudah dirobek, jatuh di bawah meja. Surat-suratnya juga hilang. Saya kaget dan bingung siapa yang mengambil surat-surat saya. Saya tidak jadi berangkat. Dengan jelas saya mendengar suara yang berkata: "Kau lulus, tidak jadi berangkat, ditunda."

Saya keluar lagi dari ruang tersebut dan kemudian saya terbangun. Saat itu juga TUHAN sudah bicara dengan suami saya dan menyatakan bahwa kami lulus dan saya ditambah umur, sampai sekarang saya masih hidup.

Dibawa beberapa kali ke surga untuk melihat rumahku

TUHAN memberkati saya dengan menunjukkan rumah saya di sorga sebanyak tiga kali. Yang pertama kali tahun 1989, waktu itu saya melihat-lihat kebun yang luas dan indah juga rumah mungil yang indah. Saya baru masuk dari pintu dapur lalu bangun. Yang kedua kalinya. tahun 1994, lima tahun kemudian saya masuk di dalam rumah, ada meja kursi tamu (sofa). Juga ada lampu kristal yang indah sekali sebagai dekorasi di ruang tamu. Dan penglihatan yang terakhir pada tahun 1999, lima tahun kemudian lagi, saya dibawa masuk ke ruang makan. Ada meja bulat susun yang atasnya dapat diputar. Rangka meja dan kursinya dari emas putih dan mejanya dari kaca. Di atas meja panjang (yang ada di belakang meja makan) di tepi tembok dinding terdapat tempat untuk toples-toples kue-kue dari kristal terukir bunga mawar dan pegangan penutupriya juga terbuat dari emas putih. Betapa indahnya semua itu.

Yang belum saya masuki atau saya lihat adalah ruang (kamar) tidur. Saya sedang menantikan TUHAN menunjukkan itu pada saya.

Saudaraku jangan segan-segan berbuat baik atau mengerjakan pekerjaan TUHAN yang ditugaskan kepadamu, sebab TUHAN memperhitungkan apa yang kita buat, sebab tiap kali engkau menyelesaikan tugasmu, kamu dapat upah. Untuk memperindah rumah dan dekorasi rumahmu di sorga. Dalam segala hal jerih payah kita tidak akan pernah sia-sia.

"Sebab inilah yang telah diperdengarkan TUHAN sampai ke ujung bumi! Katakanlah kepada puteri Sion: Sesungguhnya, keselamatanmu datang; sesungguhnya, mereka yang menjadi upah jerih payah NYA ada bersama-sama DIA dan mereka yang diperoleh NYA berjalan di hadapan NYA. Orang akan menyebutkan mereka "bangsa kudus," "orangorang tebusan TUHAN," dan engkau akan disebutkan "yang dicari," "kota yang tidak ditinggalkan." (Yesaya 62:11-12)

...

http://joshuaivanministries.blogspot.co.id/2016/01/kesaksian-ibu-oey-kiat-nio.html

https://kesaksian-life.blogspot.co.id/2013/05/kesaksian-ibu-oei-kiat-nio-tiga-kali.html

http://mannadelivery.blogspot.co.id/p/he-is-coming-soon-hengky-kusworo-minggu.html?m=1

http://star777diary.blogspot.co.id/2016/12/kesaksian-ibu-oey-kiat-nio-istri-pdt.html?m=1

Pdt Robert Lee GBI Api Roh Kudus Jakarta Indonesia

18 Desember 2016 Minggu Jam 7 Pagi dan Jam 10 Pagi Ibadah Gereja GBI Api Roh Kudus di jl. Roa Malaka Selatan no.27 Jakarta Indonesia datang Pembicara dari Gereja GISI Palembang Pdt Robert Lee dikaruniakan banyak Mujizat dari TUHAN YESUS KASIH permata emas berlian dari Surga !!! Terbuka untuk Umum !!! Ajak Keluarga2 Teman2 Orang2 datang !!!



https://www.google.co.id/maps/place/Api+Roh+Kudus

https://goo.gl/photos/VFt3Boyrs5kdaQwu9

http://star777diary.blogspot.com/2016/12/pdt-robert-lee-gbi-api-roh-kudus.html